30+ Alat Musik Petik : Contoh, Gambar, Fungsi dan Jenisnya

Alat Musik Petik – Indonesia merupakan negara yang mempunyai beragam kebudayaan, dimana pada setiap daerah mempunyai kebudayaan dan juga kesenian yang unik, misalnya adalah pakaian adat, senjata tradisional, rumah adat, hingga alat musik tradisional.

Banyak sekali alat musik yang ada di Indonesia, salah satunya adalah alat musik petik. Tapi apakah kalian sudah tahu apa sih yang dimaksud dengan alat musik petik dan apa saja jenis-jenisnya?

Kalau belum tau, tenang saja kali ini kita akan bahas pengertian serta jenis-jenis lengkap dengan penjelasannya. Yuk simak penjelasan berikut ini!

Pengertian Alat Musik Petik

Alat musik petik merupakan sebuah alat musik tradisional yang bisa mengeluarkan suara apabila senarnya dipetik. Dimana panjang pendek sebuah dawai dari alat musik jenis ini juga sangat berpengaruh pada tinggi rendah nada yang akan dihasilkan.

Pada umumnya instrumen petik selalu menggunakan sebuah senar atau dawai untuk menghasilkan suatu nada. Tetapi, ada juga beberapa yang berpendapat bahwa alat musik petik merupakan alat musik yang bisa mengeluarkan nada pada saat digetarkan atau dipetik pada bagian senarnya.

Karena seiring dengan perkembangan zaman, alat musik ini dibagi menjadi dua jenis, yakni ada musik petik tradisional dan juga modern.

Hal yang perlu diperhatikan adalah panjang pendek suatu senar atau dawai yang ada pada instrumen petik sangat berpengaruh pada tinggi atau rendahnya dari atau nada atau suara yang bisa dihasilkan.

Macam Macam Alat Musik Petik Tradisional dan Alat Musik Petik Modern

Alat musik petik bukan hanya terdiri dari satu jenis saja, melainkan terdiri dari berbagai macam alat musik yang tentunya mempunyai bentuk, ukuran dan fungsi yang berbeda-beda.

Lantas apa saja jenis-jenis dari alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik ini? Yuk simak ulasannya berikut ini!

1. Alat Musik Banjo

Banjo merupakan sebuah alat musik yang pada awalnya dipengaruhi oleh kehidupan budak Afrika yang berada di Amerika. Dimana pada saat itu, budak Afrika membuat sebuah instrumen dan juga mengembangkan menjadi sebuah alat musik yang bisa menghasilkan bunyi khas.

Kat musik banjo bisa ditemukan dalam musik bluegrass, folk, country dan juga irish tradisional. Dimana kemudian alat musik banjo sudah menjadi sebuah komponen yang penting pada jenis musik blue grass dan juga country.

Alat musik banjo termasuk salah satu alat musik paling tua yang ada di Amerika. Dimana apabila dilihat dengan sesama, alat musik ini mempunyai kesamaan dengan alat musik shamisen, tetapi perbedaannya terletak pada jumlah dawainya yang terdiri dari 4 hingga 6 buah senar.

2. Alat Musik Celempung

Celempung merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari wilayah Jawa, dimana alat musik satu ini dimainkan dengan menggunakan ibu jari, sedangkan untuk jari yang lainnya digunakan sebagai penahan getaran.

Alat musik celempung mempunyai panjang sekitar 90 cm dan mempunyai empat kaki serta 13 senar, biasanya celempung disetel dengan satu oktaf di bawah siter.

Ciri khas yang ada di alat musik celempung adalah dengan adanya salah satu sabar yang disetel dengan nada pelog dan sisanya disetel dengan menggunakan nada slendro. Jenis nada ini biasanya bisa dijumpai dalam pagelaran sebuah seni musik asal dari wilayah Bali.

3. Alat Musik Danbau

Danbau merupakan alat musik petik yang berasal dari Negara Vietnam yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik ini juga mempunyai keunikan berupa hanya mempunyai satu kunci saja atau chord.

Sedangkan untuk tampilan dari alat musik ini bisa dikatakan bahwa cukup simple, dimana bentuknya hanya terdiri dari tingkat senar, bamboo, senat sutra dan juga tempurung kelapa.

Seiring dengan perkembangan zaman, alat musik danbau dikembangkan lagi sehingga bisa dikatakan bahwa alat musik ini sudah tidak termasuk kedalam jenis alat musik tradisional.

4. Alat Musik Dimba Nggowuna

Dimba nggowuna merupakan sebuah alat musik yang berasal dari wilayah Sulawesi Tenggara, tepatnya pada suku Tolaki. Alat musik dimba nggowuna diperkirakan sudah ada sejak pada zaman Neolitikum.

Tetapi, seiring dengan berkembangnya zaman, alat musik ini telah tergantikan dengan alat musik modern. Dimba nggowuna dibuat dari bahan bambu dan rotan yang mempunyai panjang sekitar 40 hingga 46 cm, dimana dengan memainkan alat musik ini, maka kalian sudah menghargai alat musik peninggalan dari para leluhur.

5. Alat Musik Gambus

Gambus merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari wilayah Riau. Dimana pada awalnya alat musik ini dipercaya hasil dari modifikasi atau meniru dari alat musik Al’ud yang berasal dari negara Arab.

Tetapi, para seniman telah menyatakan bahwa alat musik gambus merupakan sebuah alat musik tradisional Melayu yang berasal dari daerah Riau. Hal ini dikarenakan banyaknya bukti berupa dongeng-dongeng yang menceritakan bahwa gambus merupakan alat musik yang berasal dari daerah Riau.

Pada zaman dahulu Gambus Melayu Riau ini dimainkan secara individu oleh para nelayan, dimana digunakan untuk hiburan pada saat mencari ikan. Tetapi, pada saat ini alat musik gambus sudah banyak digunakan sebagai pengiring zapin.

6. Alat Musik Gayageum

Gayageum merupakan sebuah alat musik yang masih belum terlalu dikenal oleh masyarakat Indonesia. Dimana alat musik gayageum juga termasuk kedalam jenis alat musik petik yang mirip dengan alat musik kecapi.

Gayageum berasal dari Korea. Dimana alat musik ini mempunyai dawai berjumlah 12 buah senar saja, alat musik ini juga terdiri dari dua jenis, yakni ada jeongak dan juga sanjo.

Perbedaan antara kedua jenis tersebut hanya terletak dari segi fungsinya saja. Dimana jenis sanjo sering digunakan pada saat pagelaran solo, sedangkan untuk jeongak biasanya digunakan pada saat pertunjukan orkestra.

Selain gayageum juga masih ada banyak lagi jenis alat musik yang berasal dari Korea. Dimana alat musik yang mirip dengan gayageum adalah geum seul, geomungo dan juga yanggeum.

7. Alat Musik Gitar

Gitar merupakan sebuah alat musik petik yang bisa menghasilkan nada dengan cara dipetik pada bagian senarnya. Alat musik gitar sebenarnya berasal dari negara Eropa, atau lebih tepatnya di Spanyol.

Akan tetapi, pada saat ini hampir dari seluruh dunia mempunyai alat musik gitar. Gitar mempunyai sebuah senar yang biasanya disebut dengan dawai.

Dimana alat musik ini dibuat dengan menggunakan bahan kayu dengan bagian leher dan juga badan gitar mempunyai bentuk dengan berbagai macam variasi. Cara memainkan alat musik gitar juga cukup mudah, yakni tinggal di petik saja.

Tetapi, tetap untuk memainkannya juga harus membutuhkan pengetahuan tentang beberapa kunci nada yang ada pada gitar. Gitar hanya mempunyai dua jenis saja, yakni ada gitar elektrik dan juga akustik, gitar juga terdiri dari 144 chord yang bisa digunakan untuk variasi nada pada saat memainkannya.

8. Alat Musik Guoto

Guoto merupakan sebuah alat musik petik tradisional Indonesia yang berasal dari wilayah Papua Barat. Dimana alat musik guoto dibuat dari bahan kayu dan jiga senar serta menggunakan kulit hewan lembu.

Guoto termasuk kedalam jenis alat musik yang jarang sekali bisa dilihat dan didengar, hal ini dikarenakan alat musik ini hanya digunakan pada saat adanya upacara tertentu saja. Karena hal tersebutlah, banyak sekali masyarakat lokal atau mancanegara buang penasaran bagaimana cara atau nada yang dihasilkan dari alat musik ini.

9. Alat Musik Harpa

Harpa merupakan sebuah alat musik petik yang diperkirakan sudah ada sejak zaman dahulu, sehingga tidak heran apabila banyak yang berpendapat bahwa harpa menjadikan salah satu alat musik paling tua yang berada di dunia. Hingga pada saat ini, alat musik harpa juga masih sering digunakan dalam berbagai macam pertunjukan seni musik petik.

Menurut sejarah, alat musik harpa dibuat dari busur panah yang biasanya sering digunakan sebagai alat untuk berburu dan kemudian dikembangkan lagi hingga menjadi seperti alat musik saat ini. Apabila dilihat dari segi bentuknya, harpa mempunyai bentuk segitiga dan mempunyai warna emas.

Hal unik yang ada pada alat musik harpa adalah, alat musik ini bisa dimainkan dengan menggunakan tangan atau bahkan menggunakan kaki. Alat musik ini juga mempunyai komponennya yang sangat penting, yakni sound board, neck dan juga string.

Alat musik harpa mempunyai dawai berjumlah 22 buah dan ada juga yang mempunyai 47 senar. Dimana alat musik ini sering digunakan pada beberapa acara musik seperti, orkestra dan hanya bisa dimainkan oleh satu orang saja.

10. Alat Musik Harpa Gitar

Harpa gitar merupakan alat musik petik hasil kombinasi dari gitar dan juga harpa. Dimana apabila dilihat dari segi bentuknya, maka alat musik ini mirip seperti gitar dengan bagian atasnya terdapat tambahan berupa alat musik harpa.

Harpa gitar terdiri dari dua jenis yakni harpa gitar elektrik dan juga akustik. Dimana meskipun alat musik ini tidak hanya dimainkan secara sendirian, melainkan biasanya akan dimainkan dengan menggunakan alat musik lainnya secara bersamaan, untuk jumlahnya sendiri biasanya alat musik harpa gitar bisa dimainkan oleh satu orang atau bisa juga lebih.

11. Alat Musik Hasapi

Hasapi merupakan alat musik yang bila dilihat secara sekilas akan mirip dengan alat musik kecapi. Sehingga tidak heran apabila banyak yang berpendapat atau bahkan salah mengira bahwa alat musik hasapi adalah alat musik kecapi.

Alat musik hasapi merupakan sebuah alat musik tradisional yang berasal dari wilayah Batak Toba. Dimana pada umumnya alat musik ini dibedakan menjadi 2 tipe, yakni ada hasapi doal dan juga hasapi ende.

Hasapi biasanya digunakan dalam berbagai acara penting, seperti pernikahan. Bukan hanya itu, alat musik ini juga sering disebut sebagai alat musik ritmis karena memang tidak menggunakan sebuah tangga nada.

Adapun bahan yang digunakan untuk membuat alat musik hasapi adalah dengan menggunakan kayu ijor. Salah satu hal unik yang ada dalam alat musik ini terletak pada badannya yang dipenuhi dengan berbagai macam ukiran sebagai hiasan.

12. Alat Musik Hawaiian

Hawaiian merupakan sebuah alat musik yang berasal dari Maluku dan mempunyai bentuk yang mirip dengan giat listrik. Adapun cara memainkan alat musik ini juga menggunakan listrik.

Hawaiian dibuat dari bahan kayu dan juga logam. Dimana alat musik ini mempunyai delapan kawat dan untuk menyetelnya akan menggunakan nada yang tinggi, yakni mi, do, la, so dan juga nada rendah yakni mi, do, sol, do.

Untuk memetik alat musik ini biasanya menggunakan sebuah alat berbentuk kuku jari yang bisa dibuat dari plastik atau menggunakan kulit kerang.

13. Alat Musik Japen

Alat musik japen merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari wilayah Kalimantan Tengah dengan adanya dawai pada bagian tengahnya.

Japen merupakan sebuah alat musik yang paling populer jika dibandingkan dengan alat musik lainnya yang berasal dari Kalimantan Tengah. Bentuk dari alat musik japen mirip seperti gitar, tetapi mempunyai ukuran yang lebih kecil dengan adanya sebuah ukiran yang khas Setya warna-warna yang unik.

Suara yang dihasilkan juga sangat mirip dengan alat musik kecapi. Dimana apabila alat musik ini dipetik maka bisa menghasilkan suara yang sangat akrab dengan berbagai kebudayaan dari Tionghoa.

14. Alat Musik Jentreng

Jentreng merupakan sebuah alat musik yang sering disebut dengan tarawangsa, dimana alat musik ini berasal dari wilayah Jawa Barat dan mempunyai bentuk yang mirip dengan kecapi tetapi dengan ukuran yang berbeda. Kecapi jentreng hanya mempunyai dawai sebanyak 7 buah.

Biasanya alat musik ini dibuat dari bahan kayu kenanga atau nangka, sehingga bisa menambah sebuah keindahan suara dari jentreng tersebut. Adapun cara memainkannya bisa dengan menggunakan jari kiri dan jari kanan.

Sedangkan untuk jari telunjuk, tengah dan juga ibu jari yang berada di tangan kanan bisa digunakan untuk memainkan nada tinggi, sedangkan untuk jari telunjuk yang berada di tangan kiri bisa digunakan untuk menyentuh nada-nada rendah.

15. Alat Musik Kecapi

Kecapi merupakan sebuah alat musik petik khas dari wilayah Sunda. Dimana alat musik ini juga sudah cukup familiar di Indonesia, karena alat musik ini pernah dijadikan sebagai gambar di salah satu mata uang rupiah.

Alat musik kecapi secara fungsinya dibedakan menjadi dua jenis, yakni kecapi indung atau kecapi induk dan juga kecapi rincik atau yang disebut dengan kecapi anak.

16. Alat Musik Keso-keso

Keso-keso merupakan sebuah alat musik yang berasal dari Sulawesi Selatan. Dimana apabila dilihat dari segi bentuknya, alat musik ini mirip dengan alat musik yang berasal dari wilayah Jawa yakni rebab.

Keso-keso bisa menghasilkan sebuah suara yang enak di dengar, alat musik ini digunakan sebagai pelengkap dalam acara keagamaan, penyambutan tamu dan juga adat dari Sulawesi Selatan.

17. Alat Musik Knobe Khabetas

Knobe khabetas merupakan sebuah alat musik petik yang dimainkan dengan cara cukup terbilang sulit. Karena cara memainkannya bukan hanya dipetik saja, melainkan juga perlu ditempelkan ke mulut dan ditiup, sehingga nanti bisa menghasilkan suara.

Alat musik ini berasal dari Nusa Tenggara Timur yang mempunyai bentuk mirip dengan busur panah. Masyarakat Dawan telah mempercayai, bahwa alat musik ini sudah ada sejak pada zaman nenek moyang mereka menggali gua-gua.

Masyarakat Dawan biasanya akan membawa alat musik ini pada saat pergi berkebun atau menggembala ternak. Adapun fungsi dari alat musik ini adalah sebagai penghilang dari rasa kesepian.

Alat musik ini sering dimainkan secara sendiri, tetapi jangan salah ternyata alat musik ini juga menjadi salah satu alat musik utama yang digunakan dalam upacara adat Napoitan Li’ana, yakni upacara menyongsong bayi yang berumur 40 hari boleh dibawa untuk keluar rumah.

18. Alat Musik Kurating

Kuranting merupakan sebuah alat musik yang mirip dengan sapek. Dimana alat musik ini memang berasal dari daerah yang sama, yakni dibuat oleh orang-orang Dayak yang tinggal di wilayah Kapuas Hulu, daerah tersebut mayoritas dihuni oleh suku Dayak Ibanik dan Dayak Benuaq.

19. Alat Musik Leko Boko

Leko boko merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) biasanya orang-orang menyebutnya sebagai bujol. Alat musik leko boko dibuat dari bahan berupa labu hutan (wadah resonansi) dan juga kayu (tempat untuk merentangkan senar).

Leko boko mempunyai dawai atau senar berjumlah empat buah. Dimana dawai pertama mempunyai nada sol, kedua mempunyai nada re, ketika mempunyai nada la dan pada dawai keempat mempunyai nada do.

Biasanya masyarakat suku Dawan menggunakan alat musik ini sebagai media hiburan pribadi dan juga untuk pesta adat. Biasanya alat musik akan dimainkan secara berpasangan dengan alat musik heo.

20. Alat Musik Mandolin

Mandolin merupakan alat musik petik yang dimainkan dengan cara memetik senarnya. Dimana alat musik mandolin mempunyai senar yang lebih banyak dari jumlah gitar, biasanya alat musik ini digunakan sebagai pengiring dalam lagu tradisional atau tarian rudat.

21. Alat Musik Panting

Panting merupakan alat musik petik yang dibuat oleh suku Banjar dari Kalimantan Selatan. Dimana alat musik ini mempunyai bentuk yang mirip seperti gambus dengan ukuran lebih kecil

Pada zaman dahulu, alat musik ini digunakan secara individu oleh masyarakat suku Banjar, tetapi seiring dengan perkembangan zaman, alat musik ini juga dimainkan dengan menggunakan alat musik lainnya, misalnya babun gong dan juga biola. Meskipun alat musik ini dimainkan secara bersamaan, tetapi suara yang dihasilkan oleh alat musik panting masih mencolok dari alat musik yang lainnya.

22. Alat Musik Popondi Tolindo

Popondi tolindo merupakan sebuah alat musik yang berasal dari wilayah Toraja, Sulawesi Selatan. Dimana alat musik satu ini juga terbilang cukup unik, hal ini dikarenakan resonator yang ada dibuat dari bahan tempurung kelapa.

Popondi tolindo dibuat dari bahan kayu, tempurung kelapa dan juga senar. Dimana alat musik ini biasanya dimainkan secara tunggal oleh para remaja setelah para petani merayakan pesta panen dan juga dimainkan untuk mengisi waktu luang.

23. Alat musik Sanxian

Sanxian merupakan alat musik petik yang berasal dari wilayah daratan China. Dimana alat musik ini mempunyai 3 buah senar dawai, hal unik yang ada dalam alat musik sanxian adalah bahan yang digunakan pada bagian badannya berasal dari kulit sanca, sedangkan lehernya seperti alat musik gitar.

Alat musik sanxian digunakan sebagai pengiring pertunjukan orkes atau solo. Dimana pada abad ke-20, alat musik ini mendapatkan sebuah modifikasi yang kemudian hanya terdiri dari 4 senar saja. Sedangkan untuk nada yang dihasilkan adalah perkusi.

24. Alat Musik Sapek

Sape merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari suku Dayak Kalimantan yang dimainkan dengan cara memetik dengan menggunakan jari. Alat musik ini dibuat dari bahan kayu yang ditambah dengan berbagai macam ukiran asli dari suku Dayak.

Karena hal itulah yang menyebabkan alat musik ini sangat mudah dikenali bahwa alat musik tersebut berasal dari suku Dayak, Kalimantan. Biasanya alat musik ini digunakan pada saat adanya pesta rakyat atau gawai padi (ritual syukuran atau hasil dari panen padi).

25. Alat Musik Sasando

Sasando merupakan sebuah alat musik yang berasal dari wilayah Rote, Nusa Tenggara Timur. Alat musik sasando juga termasuk kedalam jenis alat musik yang cukup terkenal di negara Indonesia, hal ini dikarenakan suara yang dihasilkan sangat indah.

Bahan yang digunakan untuk membuat alat musik sasando adalah dengan menggunakan bambu yang membentuk sebuah tabung panjang. Sedangkan pada bagian tengahnya juga terdapat sebuah ganjalan melingkar yang digunakan untuk menahan atau merentangkan dawai atau senar.

26. Alat Musik Saung gauk

Saung gauk merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari wilayah Kalimantan Selatan. Dimana apabila dilihat dari segi bentuknya, alat musik ini mempunyai bentuk yang melengkung dengan sisi lehernya terdapat sebuah hiasan yang sangat khas.

Alat musik saung gauk juga merupakan salah satu alat musik yang sejenis dengan alat musik harpa tradisional yang sangat kuno di benua Asia.

27. Alat Musik Shamisen

Shamisen merupakan sebuah alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik. Dimana alat musik ini berasal dari negara Jepang yang hanya mempunyai 3 dawai.

Di negara Jepang sendiri, alat musik ini sudah termasuk kedalam jenis alat musik penting yang ada pada seni musik tradisional mereka. Dimana ciri khas yang ada dalam alat musik ini adalah pada bagian tubuhnya dibungkus dengan menggunakan kulit punggung anjing atau kulit perut kucing betina.

Bukan hanya itu saja, alat musik ini juga ada yang dilapisi dengan menggunakan bahan plastik. Dalam alat musik shamisen terdapat 3 jenis, yakni badan (do), leher (sao) dan juga pasak (tomoki)

28. Alat Musik Sitar

Sitar merupakan sebuah alat musik petik yang berasal dari Asia Selatan m dimana alat musik ini sering digunakan dalam acara pertunjukan tarian India dan juga dimainkan secara bersamaan dengan instrumen dari musik klasik Hindustan.

Alat musik ini menggunakan dawai berjumlah 7 buah, dimana dawai yang ada juga terdiri dari dua jenis yakni, dawai simpatetik dan juga dawai biasa. Untuk menghasilkan suatu nada yang indah, maka alat musik ini juga dilengkapi dengan ruang resonansi ground.

29. Alat Musik Siter

Siter merupakan sebuah alat musik yang berada dari wilayah Jawa Tengah, biasanya alat musik ini dimainkan secara bersama dengan gamelan Jawa.  Siter terdiri dari 11 senar yang dimainkan dengan cara mirip seperti alat musik celempung dan digunakan untuk mengiringi gamelan Jawa dengan kecepatan yang sama dengan gambang.

30. Alat Musik Ukulele

Ukulele merupakan alat musik yang berasal dari Hawai. Alat musik ukulele mempunyai bentuk yang hampir sama dengan alat musik gitar, tetapi mempunyai perbedaan dari segi ukuran yang lebih kecil dari gitar, yakni sekitar 20 inchi.

Penutup Alat Musik Petik

Demikianlah pembahasan lengkap mengenai alat musik petik, dimulai dari pengertian serta penjelasan dari setiap jenis-jenis alat musik petik.

Semoga artikel ini bisa membantu para pembaca sekalian dalam mengenali dan memahami tentang alat musik petik dan semoga penjelasannya dapat dipahami dengan baik!

Alat Musik Petik
sumber referensi:

@https://www.nesabamedia .com/alat-musik-petik/#2_Ukulele
@moondoggiesmusic .com/alat-musik-petik/#Alat_Musik_Sitar
@https://percepat.com/alat-musik-petik/#Alat_Musik_Petik_Sapek