3+ Alat Musik Gong : Contoh, Gambar, Fungsi dan Jenisnya

Alat Musik Gong – Alat musik gong merupakan salah satu alat musik pukul yang terkenal di Asia Tenggara dan juga Timur. Dimana alat musik ini termasuk ke dalam jenis alat musik idiofon.

Lalu apa sih sebenarnya sejarah atau pengertian lengkap dari alat musik gong ini? Daripada penasaran yuk simak penjelasan di bawah ini!


Sejarah dan Perkembangan Alat Musik Gong

Gambar Sejarah Dan Perkembangan Alat Musik Gong
Gambar Sejarah dan Perkembangan Alat Musik Gong
@https://inibaru.id/

Gong merupakan alat musik pukul yang bisa kita temui di berbagai wilayah Asia Tenggara dan juga Asia Timur, dimana gong ini juga merupakan salah satu alat musik tradisional. Biasanya orang Jawa sering menyebut alat musik ini dengan nama Agong. Berikut ini merupakan sejarah dan perkembangan dari alat musik gong!

500 Masehi

Apakah kalian tahu, ternyata pada kurun waktu sekitar 500 Masehi, gendang perunggu sudah mulai memasuki wilayah Indonesia, dimana pada saat itu digunakan sebagai salah satu alat untuk tukar menukar atau barter dengan negara lainnya.

Hal tersebut ternyata dikarenakan adanya dorongan gendang perunggu yang ada di wilayah Indonesia, seperti pada daerah Sumbawa, Sumatera, Bali, Jawa dan sebagainnya.

Tahun 20 dan 19 Masehi

Selanjutnya pada sekitar tahun 20 dan 19 Masehi, terbentuklah gendang yang dibuat dengan menggunakan bahan perunggu di negara Indonesia, dimana pada saat itu gendang digunakan sebagai perangkat untuk upacara dan juga digunakan untuk upacara.

Antara Abad 200 dan 500 M

Dilanjutkan dengan pernyataan dari pakar arkeologi yakni Peter Bellwood yang mengatakan bahwa pembuatan logam oleh bangsa Indonesia sudah ada sejak sebelum abad ke-200 Masehi di daerah Bali dan sebelum abad 500 Masehi pembuatan logam dibuat di daerah Madura, Jawa, Riau, Kepulauan Talaud dan juga Flores.

Meskipun sudah ada teori yang menyatakan bahwa gong berasal dari gendang yang dibuat dengan menggunakan bahan perunggu, tapi tidak menutup kemungkinan bahwa gong perunggu yang diadaptasi dari gong yang mempunyai bentuk datar.

Di wilayah Indonesia sendiri, gong dikembangan dengan adanya penambahan pencu atau bisa saja gong yang masuk ke wilayah Indonesia terdiri dari 2 macam, yakni gendang yang dibuat dari perunggu dan gong yang dibuat dengan bentuk datar.

Abad 12

Selanjutnya pada abad ke-12, para ahli percaya bahwasanya gong yang mempunyai ukuran kecil dan juga berpencar sudah menjadi alat musik dan beberapa juga beranggapan bahwa instrumen ini merupakan salah satu alat musik tradisional dari Jawa Tengah.

Tahun 1930

Pada tahun 1930 ditemukan sebuah bukti peninggalan asal-usul dari sebuah alat musik gong yang ditemukan di wilayah pinggiran sungai Desa Ma yang berada di Provinsi Thanh Hoa, Vietnam Utara. Dimana bukti ini bisa ditemukan dengan bentuk sebuah gendang yang dibuat dari perunggu.

Kemudian tutupnya dibuat dari bahan logam yang diperkirakan sudah berusia sekitar 100 hingga 500 Sebelum Masehi. Ada juga penemuan gong dalam bentuk lain.

Dimana penemuan tersebut terjadi di Yunnan tepatnya pada sekitar tahun 200 sebelum Masehi, orang Tiongkok juga menggunakan sebagian gendang dengan menggunakan bahan perunggu.

Tahun 1947

Di wilayah Malaysia sendiri bentuk awal dari alat musik gong pertama yang ditemukan adalah gendang dongson, dimana gendang tersebut ditemukan di wilayah Batu Burok, Terengganu.

Pada sejak 600 SM atau lebih awal sampai pada abad ke-3, instrumen ini dihasilkan dan juga merupakan salah satu contoh dari hasil kerja yang dibuat dari bahan logam.


Pengertian Alat Musik Gong

Gambar Pengertian Alat Musik Gong
Gambar Pengertian Alat Musik Gong
@https://felderfans.com/

Seperti pada penjelasan diatas bahwa alat musik gong merupakan sebuah alat musik pukul yang terkenal di wilayah Asia Tenggara dan Timur. Dimana instrumen ini termasuk ke dalam jenis alat musik idiofon karena suara yang dihasilkan berasal dari getaran keseluruhan alat musik itu sendiri.

Musik gong ini menghasilkan suara yang berkepanjangan dan juga stabil. Dimana gong yang telah ditempa belum dapat ditentukan sebuah nadanya, nada musik gong baru biasanya akan terbentuk setelah dibilas dan dibersihkan.

Apabila nadanya masih belum sesuai, maka gong akan dikerok sehingga nantinya lapisan perunggunya menjadi lebih tipis. Musik gong berasal dari Vietnam yang biasanya dibuat dari bahan logam-logam seperti tembaga dan kuningan.

Dimana secara umum musik gong ini dimainkan dengan cara dipukul dengan menggunakan alat pemukulnya yang dilapisi dengan kain atau pelipis lainnya.

Instrumen ini bisa digantungkan pada bingkai atau bisa juga diletakkan secara berjajar pada rak atau bisa juga ditempatkan pada permukaan yang cukup lunak seperti karpet atau tikar. Ada juga jenis gong genggam yang dimainkan sambil berjalan atau tarian.

Dimana sebelum menjadi alat musik tradisional di Indonesia, gong merupakan sebuah alat barter yang digunakan di negara lain. Ditambah lagi dengan bukti gendang perunggu yang bisa di temukan di kepulauan Indonesia, pembuatan gendang perunggu juga pernah digunakan sebagai perangkat upacara atau mahar dan pada akhirnya digunakan sebagai alat musik perkusi.

Musik gong sendiri terbagi menjadi beberapa ukuran yang bertujuan untuk memperoleh bunyi atau suara yang berbeda-beda, untuk gong yang mempunyai nada rendah maka akan ditabuh dengan pemukul kayu yang pada ujungnya dilapisi dengan menggunakan karet, katun atau benang. Sedangkan untuk permainan melodi biasanya akan menggunakan gong kecil.

Pada setiap gong yang dagu dengan lainnya akan dimainkan secara bersamaan dengan mengikuti hentakan lagu, biasanya pada satu atau dua ikut dimainkan rentak sehingga menghasilkan sebuah alunan musik yang lebih unik.

Gong merupakan alat musik yang sangat mudah ditemukan di seluruh semenanjung Indochina, juga berada di kepulauan Nusantara yang dijadikan sebagai alat utama dalam berbagai acara upacara khas dan juga persembahan musik tradisional


Jenis-Jenis Alat Musik Gong

Gambar Jenis Jenis Alat Musik Gong
Gambar Jenis-Jenis Alat Musik Gong
@https://museumnusantara.com/

Gong merupakan alat musik tradisional yang tidak bisa lepas di kehidupan sehari-hari, khususnya digunakan untuk berbagai keperluan upacara adat, pesta atau pada pertunjukan lainnya. Tetapi pada zaman saat ini musik gong ini digunakan sebagai pembuka dan penutupan suatu acara atau untuk mendukung proses acara peresmian.

Gong ini juga dibagi menjadi berbagai macam jenis, dimana jenis-jenis tersebut tentunya mempunyai ciri khas dan bentuk yang berbeda-beda. Lalu apa saja jenis-jenis gong ini? Yuk simak penjelasan berikut ini!

1. Bonang Barung

Bonang Barung merupakan musik gong yang tersebar di daerah pulau Jawa dan Bali. Dimana kepopuleran dari alat musik jenis ini sudah mulai berkembang pesat di wilayah Sunda.

Adapun cara memainkannya dengan cara dipukul pada bagian pencu atau pencon (tonjolan), sehingga nantinya akan memunculkan bunyi yang khas. Tapi yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa memukul gong jenis ini tidak boleh sembarangan, karena apabila tidak disertai dengan rasa maka, bunyi yang dihasilkan akan tidak pas.

Bonang barung juga terdiri dari 3 jenis, diantaranya adalah sebagai berikut!

  1. Panerus bonang merupakan jenis gong yang mempunyai nada paling tinggi jika dibandingkan dengan jenis bonang barung yang lainnya.
  2. Barung bonang merupakan jenis Bonang yang mempunyai nada 1 oktaf di bawah jenis panerus bonang, sehingga suara yang dihasilkan dari jenis ini jauh lebih rendah.
  3. Panembung bonang merupakan jenis yang mempunyai ukuran paling besar jika dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Tetapi, suara yang dihasilkan adalah suara yang paling rendah jika dibandingkan dengan yang lainnya.

2. Pencon

Pencon juga merupakan gong yang juga mempunyai beberapa kelompok diantaranya adalah sebagai berikut:

  1. Bonang barung
  2. Bonang penerus
  3. Ketuk atau kempyang
  4. Kenong
  5. Kenong pengkuk
  6. Kempul.

Dimana pada masing-masing jenis tersebut mempunyai berbagai macam karakteristik, bentuk dan juga suara yang berbeda-beda. Sehingga fungsinya juga terbilang saling melengkapi antara yang satu dengan yang lainnya.

Tetapi yang perlu diingat bahwa kalian harus memperhatikan bagaimana cara membedakan antara yang satu dengan yang lainnya agar tidak salah dalam menggunakannya.

3. Kolintang

Kolintang merupakan sebutan dari gong mini. Dimana hal ini dikarenakan Kolintang mempunyai bentuk yang kecil dan disusun dalam barusan yang cukup rapi, hal inilah yang membuat gong jenis ini mempunyai daya tarik tersendiri bagi para pemainnya.

Suara yang dihasilkan juga bisa saling melengkapi antara yang satu dengan yang lainnya. Dimulai dari suara rendah dan berlanjutnya me suara tinggi atau berundak-undak.


Cara Memainkan Alat Musik Gong

Gambar Cara Memainkan Alat Musik Gong
Gambar Cara Memainkan Alat Musik Gong
@https://www.antarafoto.com/

Seperti yang sudah kita tahu bahwa alat musik gong merupakan alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul dengan menggunakan bantuan alat pemukul yang dibuat dari bahan kayu dengan lapisan kain tebal.

Dimana hal tersebut bertujuan untuk menjaga fisik gong, getaran yang dihasilkan dari pukulan kayu tanpa menggunakan kain berbeda dengan yang menggunakan lapisan kain.

Biasanya gong yang mempunyai bentuk bulat tabung dan salah satu sisinya berlubang. Permukaan bundar tersebut nantinya akan dipukul untuk melihat suara yang dihasilkan, apabila suara yang dihasilkan belum sesuai, maka pembuatnya bisa mengerok lapisan lagi sehingga menjadi lebih tipis.


Fungsi Alat Musik Gong

Gambar Fungsi Alat Musik Gong
Gambar Fungsi Alat Musik Gong
@https://www.liputan6.com/

Gong merupakan salah satu alat musik yang sudah cukup terkenal di berbagai wilayah, tetapi apakah kalian tahu ternyata gong juga mempunyai beberapa fungsi yang lainnya loh. Penasaran? Langsung saja yuk simak fungsi dari alat musik gong berikut ini!

Gong Digunakan Sebagai Simbol atau Ritual

Selain dikenal sebagai alat musik tradisional, Gong juga dikenal sebagai harta, mas kawin, pusaka, lambang status dari pemilik, perangkat upacara dan masih banyak lagi yang lainnya. Sehingga sering sekali kita temukan bahwa jumlah gong lebih penting jika dibandingkan dengan nada gong.

Gong Digunakan Sebagai Alat Komunikasi Antar Warga

Apakah kalian tahu, ternyata di wilayah Jawa sendiri, gong tidak boleh dimainkan pada saat kematian seseorang atau anggota kerajaan. Akan tetapi di wilayah lainnya ada yang memainkan musik gong pada saat upacara kematian.

Gong Digunakan Sebagai Koran Desa

Di wilayah Sumba sendiri, seorang pemain Ging diperbolehkan untuk memainkan lagu kematian, meskipun tidak ada masyarakat desa yang meninggal. Tetapi, setelah memainkan lagu tersebut pemain gong harus memainkan lagu yang riang.

Mereka menjelaskan bahwa ternyata suara Ging yang terdengar jauh menginformasikan kepada penduduk di wilayah sekitarnya untuk melayat. Tetapi jika nada riang yang dimainkan, artinya mereka tidak perlu melayat.

Gong Digunakan Sebagai Alat Musik Ritual Keagamaan

Di wilayah Jawa Tengah sendiri, gong menjadi sebuah instrumen untuk perayaan agama Islam. Dimana instrumen ini dimiliki oleh masyarakat atau dari lembaga tertentu.

Di wilayah Minangkabau, gong digunakan pada saat ada pesta pernikahan atau hajatan. Di wilayah Jawa Barat, gong digunakan untuk acara skuler membawa acara keningratan dan tidak bisa dimiliki oleh semua orang. Di wilayah Kalimantan, Sulawesi dan juga NTT, gong digunakan pada saat acara pengobatan, kematian dan juga dalam acara kematian.


Penutup Alat Musik Gong

Demikianlah pembahasan lengkap mengenai alat musik gong, dimulai dari sejarah, jenis-jenis, cara memainkan dan fungsinya.

Semoga artikel ini bisa membantu para pembaca sekalian dalam mengenali dan memahami tentang alat musik gong dan semoga penjelasannya dapat dipahami dengan baik!


Alat Musik Gong
sumber referensi:

@https://felderfans.com/alat-musik-gong/
@https://www.alatmusik.id/musik/Alat-Musik-Gong/
@https://ilmuseni.com/seni-pertunjukan/seni-musik/jenis-jenis-gong

Tinggalkan komentar